Pameran INAPA Digelar Lagi Tahun Ini, Fokus Kegiatan B2B

Jakarta, IDN Times – Setelah sempat ditunda beberapa tahun karena pandemik COVID-19 pameran suku cadang otomotif terbesar se-ASEAN, INAPA, akan digelar lagi tahun ini.

INAPA 2023 akan diselenggarakan bersamaan dengan pameran INABIKE 2023, Lube Indonesia 2023, EV Indonesia 2023, Tyre & Rubber Indonesia 2023, INAFASTENER 2023, Transport & Logistics Indonesia 2023, Forklift Indonesia 2023, CON-MINE Indonesia 2023, IIBT 2023.

1. Diikuti seribu peserta

Pameran ini tepatnya akan digelar di JIExpo Kemayoran, Jakarta, pada 24-26 Mei 2023 mendatang. INAPA 2023 akan diikuti 1.000 peserta dari 21 negara yang tersebar pada 9 Hall dengan luas 25.000 meter persegi.

Pameran kali ini akan menampilkan jangkauan produk yang lebih luas meliputi suku cadang otomotif, ban, kendaraan listrik, logistik, forklift, bus, truk, konstruksi dan mining, serta komponen pendukung lainnya.

2. Sebagai upaya untuk mendorong industri suku cadang otomotif


Indonesia mewakili 40 persen ekonomi dan populasi ASEAN, yang menurut penyelenggara INAPA sangat berpotensi dalam pengembangan suku cadang otomotif dan kendaraan listrik, hal ini sejalan dengan target pemerintah Indonesia untuk menjadi Major Player untuk industri suku cadang otomotif dan kendaraan listrik di Asia Tenggara.

Tren mobil listrik berbasis baterai atau Battery Electric Vehicle (BEV) meningkat pesat, dengan lebih dari 2,3 juta unit mobil listrik terjual pada kuartal pertama 2023 secara global menurut IEA (International Energy Agency).

Potensi pasar bus listrik di Indonesia pun diprediksi akan tumbuh hingga 2025 dan Pemerintah Indonesia siap mencanangkan produksi bus listrik sebanyak 1.200 unit per tahun.

3. INAPA 2023 berfokus pada B2B


INAPA 2023 sendiri berfokus pada kegiatan Business to Business (B2B) dengan tujuan adanya kegiatan transaksi antara entitas bisnis satu ke bisnis lainnya, antara produsen dengan OEM, manufaktur, distributor, peritel, trader dan lain-lain.

Penyelenggara INAPA juga menyebut target pengunjung tahun ini akan mencapai lebih dari 3.500 orang yang berasal dari 40 negara.

error: no need to do that :-)